Goupdate.id (Boalemo) – perekonomian yang terdampak pandemi saat ini membuat petani makin terpuruk, Oleh sebab itu Pemkab Boalemo gandeng Bank sulutgo (BSG) Tilamuta untuk mensejahterakan petani yang ada di kabupaten Boalemo.
Sebelumnya, Anas mengatakan kondisi yang terjadi di masyarakat khususnya para petani itu sangat lemah, sebab lahan yang mereka kerjakan masih milik orang lain.
“Berapapun hasilnya yang dihasilkan produksinya berapapun, mohon maaf ini kami sampaikan bahwa sebenarnya mereka itu tinggal memanen milik orang lain itu kondisi reel di masyarakat, karena memang petani kita, walupun mereka memiliki lahan tapi modal sangatlah minim,” kata Anas saat beri sambutan pada pertemuan koordinasi kegiatan perekonomian.
Oleh karena itu, lanjut Anas dengan ketersediaan modal yang dimiliki oleh Pemkab Boalemo itu sendiri, untuk memediasi dan memfasilitasi kebutuhan petani sehingganya petani dapat melakukan kredit usaha rakyat (KUR).
“Pemerintah itu punya modal besar dan dengan struktur SDM yang lengkap sehingganya pemerintah daerah fungsinya memediasi dan memfasilitasi antar kebutuhan petani dan ketersediaan modal tadi, dipertemukanlah dalam sebuah kredit usaha rakyat,” lanjutnya
Dirinya juga menyampaikan, pemerintah daerah saat ini sudah bekerja sama dengan Bank sulutgo cabang Tilamuta untuk mendukung program tersebut agar supaya para petani di Boalemo saling menguntungkan.
“Pemda selama ini kerja sama dengan perbankan dalam hal ini Bank sulutgo, maka saat ini kita gandeng BSG tilamuta untuk membela program ini, tentu harapannya adalah saling menguntungkan, petani di untungkan pada saat butuh modal atau dana, itu disiapkan oleh Bank sulutgo,” ucap Anas.
Adapun pertemuan koordinasi / sinkronisasi kegiatan perekonomian, penguatan permodalan usaha pertanian fasilitasi kredit usaha rakyat ( KUR) bertempat di ruang vikon Setda turut hadir manager kredit Bank sulutgo Tilamuta Zulhijah Arda Rasyid, para pengusaha jagung serta para petani di kabupaten Boalemo, Kamis (25/2/2021).